“Semenjak jadi anggota dewan, saya tidak pernah memakai atau mengambil jatah mobil dinas saya, walaupun tidak ada larangan memakai mobil dinas tersebut,” kata Nurzaman kepada riauterkinicom di Ruang Komisi B DPRD Riau, Jum'at (8/3/13).
Menurut Politisi Gerindra ini, mobil dinas jenis Nissan X-Trail yang saat ini diperuntukkan bagi masing-masing anggota dewan, bentuk dan ukurannya tidak bisa dipergunakan untuk berbagai kegiatannya di luar gedung DPRD Riau.
“Saya itu orangnya banyak di lapangan, kalau memakai Nissan X-Trail itu, otomatis banyak tempat yang tidak bisa saya kunjungi, apalagi Nissa X-Trail itu bentuk mobilnya rendah, sehingga menyulitkan saya ketika saya mengunjungi tempat yang kondisi jalannya sangat parah sekali,” ungkapnya.
Untuk itu, dikatakan Politisi asal Dumai ini, dirinya lebih memilih untuk menggunakan mobilnya sendiri saat melakukan berbagai kegiatannya di lapangan. Lagi pun mobil Terrano kepunyaannya dinilai sangat cocok dengan kondisi medan lapangan yang sering dikunjunginya.
“Yang jelas, mobil dinas yang diperuntukkan untuk anggota dewan itu tidak sesuai dengan kondisi lapangan yang biasa saya tempuh dan hadapi, tapi bukan berarti saya mengajak kawan-kawan yang lain untuk tidak memakai mobil dinasnya,” tutupnya.***(RT)
Post a Comment