
Oleh karenanya harus bisa membedakan mana kader dan mana yang simpatisan.
LKAD, lanjut T. Zulmizan juga merupakan syarat mutlak bagi Kader yang akan maju sebagai Caleg.
“Meskipun yang mengikuti LKAD hanya 30 orang, namun kita berharap semuanya adalah militan,” Jelasnya.
Partai PAN, menurut Zulmizan lagi diformat menjadi partai kader dan partai massa, menciptakan Kader yang handal dan militan dan partai yang butuh dukungan massa. Zulmizan juga mengingatkan bahwa kompetitor PAN bukanlah sesama kader, namun kader diluar PAN.
Pelalawan yang mendapat tambahan satu Dapil, untuk itu harus disusun strategi untuk melirik kekuatan Dapil, sehingga dapat bersaing danmenambah kursi sesuai tujuan bersama. “Minimal kita harus dapatkan satu kursi per Dapil,” terusnya.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Pelalawan, Nazzarudin Arnazh, mengatakan, dengan dilaksanakannya LKAD ini akan menjadi tambahan amunisi persiapan Pemilu demokrasi Pilgubri Pileg dan Pilpres yang akan datang. Sebagai prajurit, kader PAN harus siap dalam pertempuran.(MT)
Post a Comment